Berita

Berita ❯ Kabupaten Tanah Datar

Cuaca Panas Pengaruhi Harga Cabai

Kontributor Daerah • Ekonomi 09 Agustus 2017 JAM 06:33:26 WIB

Cuaca panas yang melanda Kabupaten Tanah Datar sejak tiga pekan terakhir menyebabkan harga cabai menjadi naik, meski demikian naiknya harga cabai belum berpengaruh terhadap daya beli masyarakat.

Pekan pertama bulan Agustus harga komoditi pangan di pasar tradisional Batusangkar cendrung stabil, kendati demikian harga cabai terpantau naik dibandingkan sebelumnya selain cabai bawang perai juga mengalami kenaikan. Naiknya harga komoniti tersebut di sebabkan karena cuaca yang panas sehingga buah cabai sulit untuk berbuah begitu juga tanaman bawang perai juga sulit untuk tumbuh.

Seorang pedagang cabai di pasar bawah Batusangkar, Mak Nun menuturkan naiknya harga cabai telah dirasakan sejak dua pekan terakhir, hal itu di picu iklim yang tidak menentu sehingga buah cabai sulit untuk berbuah. Selain cabai bawang perai pun juga ikut naik

Harga cabai merah perkilo Rp 22 ribu sebelumnya Rp 17 ribu sementara cabai giling satu kilo Rp 24 ribu sebelumnya 20 ribu, sementara bawang perai sebelumnya Rp 10 ribu perkilo sekarang naik menjadi Rp 15 ribu perkilo. Saat ini pasokan cabai berasal dari kawasan di sekitar Kabupaten Tanah Datar yakni Simabua, Salimpaung dan Tabek Patah masih lancar, termasuk juga komoditi lainnya seperti bawang perai.

Sementara itu meski harga cabai naik belum perkengaruh terhadap daya beli masyarakat, karena cabai merupakan salah satu kebutuhan pokok masyarakat sehingga meskipun mahal cabai tetap dicari pembeli.

Wartawan : ROBIHAM
Editor : PPID TVRI SUMBAR