Berita

Berita Seputar Sumatera Barat

BeritaKabupaten Padang Pariaman

Mobil Pembawa Uang ATM Dirampok OTK di Padang Pariaman, Uang Miliaran Rupiah Raib

TVRI Sumatera BaratKriminalitas 27 Agustus 2024 JAM 16:03:46 WIB

PADANG PARIAMAN - Mobil jasa pengisian Anjungan Tunai Mandiri (ATM) BRI dirampok tiga Orang Tak Dikenal (OTK) di depan Jaya Sentrikon Fly Over Kampung Kasang Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Selasa, 27 Agustus 2024 sekitar pukul 02.30 WIB.

Dari kejadian tersebut, uang sebanyak Rp5,6 miliar raib digasak pelaku.

Kapolres Padang Pariaman AKBP Achmad Faisol Amir dalam keterangan tertulisnya mengatakan, kejadian berawal pada Senin sekitar pukul 23.00 WIB saat pengawal mobil jasa pengisian uang ATM atas nama Bripda Steven dihubungi oleh orang yang mengaku dinas di Polres Pariaman Kota atas nama Iptu Hendra yang mengatakan bahwa dirinya ingin menitipkan barang kepada istrinya yang berada di Kota Pariaman.

"Pada saat kendaraan berada di Fly Over Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Bripda Steven dihubungi lagi oleh pelaku untuk menanyakan lokasi dan posisi dari Bripda Steven. Kemudian Bripda Steven mengirimkan info lokasi berupa foto warung yang berada di sekitar lokasi Fly Over BIM. Setelah itu pelaku menyuruh Bripda Steven mengarahkan mobilnya ke atas Fly Over di depan PT Jaya Sentrikon," katanya.

Sesampainya di bundaran depan PT Jaya Sentrikon mobil yang dikawal Bripda Steven berhenti, saat itu mobil pelaku sudah berada di belakang mobil yang dikawal Bripda Steven.

"Kemudian Bripda Steven menghampiri pelaku dan pelaku menodongkan diduga jenis senjata api ke arah rusuk kanan. Pelaku mengatakan bahwa mobil jasa pengisian uang tersebut diduga membawa narkoba. Setelah itu, dua pelaku lainnya melakukan penggeledahan serta mengambil handphone saksi-saksi, kunci mobil dan brankas," tambahnya.

Berdasarkan informasi, pelaku menggasak uang yang berada di dalam brankas sebanyak 7 box dan melarikan diri menggunakan kendaraan jenis Daihatsu Terios dengan nopol BG 1922 PD warna putih.

"Atas kejadian itu, korban datang ke Polsek Koto Tangah untuk melapor, kemudian Pawas berkoordinasi dengan Kapolsek Batang Anai serta Piket SPKT Polres Padang Pariaman untuk pengecekan TKP," kata Faisol.

Kapolres menambahkan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kejadian tersebut.

Wartawan : Tio Furqon Pratama
Editor : REDAKSI PORTAL MEDIA BARU


❝❞ Komentar Anda

Berita Lainnya

Berita Terkini Seputar Sumatera Barat