Berita

Berita Seputar Sumatera Barat

BeritaKota Padang

Soal Kasus Penemuan Mayat Afif Maulana di bawah Jembatan Kuranji Padang, Kapolda Sumbar: Saya Bertanggung Jawab Penuh

TVRI Sumatera BaratSeputar Kota Padang 23 Juni 2024 JAM 20:27:27 WIB

PADANG - Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono memberikan penjelasan terkait penemuan mayat seorang anak laki-laki yang bernama Afif Maulana di bawah jembatan Sungai Kuranji yang terjadi beberapa waktu lalu. 

Hal ini disampaikan Kapolda saat konferensi pers yang didampingi Dirreskrimsus Kombes Pol Alfian Nurnas, Dirreskrimum Kombes Pol Andri Kurniawan, Wakapolresta Padang AKBP Ruly Indra Wijayanto, Kepala Komnas Ham Perwakilan Sumbar, Katua LKAAM Sumbar dan salah satu tokoh masyarakat dari Kerapatan Adat Nagari (KAN), Minggu, 23 Juni 2024 di Polresta Padang. 

"Pertama, saya atas nama Kapolda Sumbar menyampaikan belasungkawa. Semoga almarhum diterima di sisi Allah SWT," ucapnya. 

Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Suharyono mengatakan, sudah ada 40 saksi diperiksa dalam kasus penemuan jasad korban yang merupakan Warga Kecamatan Lubuk Kilangan. Diketahui korban ditemukan oleh salah seorang pegawai cafe di sungai Jembatan Kuranji, Kota Padang.

"Dari 40 saksi yang diminta keterangan ada 30 orang personil Shabara Polda Sumbar yang mana pas kejadian itu sedang mengamankan sebanyak 18 orang pelajar yang tawuran di lokasi tersebut," katanya.

"Saya bertanggung jawab penuh atas kasus penemuan jasad Afif Maulana, sampai saat sekarang kita masih mendalami kasus ini, pas di hari yang sama itu kita mengamankan 18 orang remaja tawuran, tidak ada yang namanya Afif Maulana," ungkapnya.

Ia menambahkan, ketika 18 remaja tersebut diamankan, motor milik Afif juga ikut diamankan, namun motor itu dipakai oleh teman korban. Saat itu, personil juga sempat mendengar korban mengajak temannya untuk terjun ke bawah jembatan.

"Ketika kita amankan ada puluhan senjata tajam milik para pelaku tawuran, semuanya kita bawa, 18 orang remaja yang kita amankan 17 diantaranya diserahkan ke pihak orang tua, satu masih dilakukan penyelidikan," ujarnya.

Sementara kata Kapolda, terhadap pembuat konten di media sosial yang menyebarkan kesaksian dari temannya Afif tersebut, pihaknya akan meminta keterangannya.

"Untuk 30 personil yang sudah dimintai keterangan, seandainya ada yang terbukti melakukan perbuatan tersebut akan kita tindak tegas. Untuk sementara belum ada yang kita amankan dalam kasus ini, hasil otopsi juga belum keluar, kita masih menunggu," ungkapnya.

Irjen Pol Suharyono kembali menegaskan bahwa ia akan bertanggung jawab penuh dan terus memantau kelanjutan kasus ini.

"Yang jelas kita akan kawal penuh kasus ini, bagaimana kelanjutan ini akan terus kita sampaikan kepada media," pungkasnya.

Wartawan : Tio Furqon Pratama
Editor : REDAKSI PORTAL MEDIA BARU


❝❞ Komentar Anda

Berita Lainnya

Berita Terkini Seputar Sumatera Barat