Berita

Berita ❯ Kabupaten Tanah Datar

Seorang Operator Ekskavator Meninggal Dunia Terseret Arus Sungai di Kelok Hantu Aia Angek

TVRI Sumatera Barat • Seputar Sumbar 25 April 2024 JAM 20:49:27 WIB

SUMBAR - Seorang operator ekskavator yang sedang melakukan pengerukan material lahar dingin di Kelok Hantu Aie Angek, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat tewas terseret arus aliran sungai pada Kamis, 25 April 2024, sore.

Kepala Pelaksanaan BPBD Tanah Datar, Ermon Revlin mengatakan, operator tersebut bernama Rasyid (55). Korban telah dievakuasi dan dinyatakan meninggal dunia.

Menurut Ermon, pekerja pengerukan di aliran sungai itu merupakan sewaan dari Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN).

"Yang melakukan pengerjaan adalah dari Balai Jalan Nasional dan Balai Wilayah Sungai. Karena itu jalan nasional," ungkapnya.

Sementara, Wakapolres padang Panjang, Kompol Eridal menambahkan, korban dilaporkan sedang membersihkan material penyebab tersumbatnya sungai Batang Aia Kalek.

Ia menyebut, berdasarkan keterangan saksi, korban saat itu bekerja menormalisasi keadaan di sungai dengan menggunakan ekskavator mini, kondisi cuaca ketika itu pasca hujan.

"Ketika sedang membersihkan sungai tersebut arus air sungai tiba-tiba menjadi besar yang mengakibatkan ekskavator terkepung derasnya aliran air sungai," kata Erizal.

Ia menyebutkan, korban berusaha untuk keluar menyelamatkan diri dari ekskavator. Namun, korban kehilangan keseimbangan akhirnya terjatuh dan hanyut.

"Setelah satu jam melakukan pencarian, korban ditemukan sekitar dua kilometer dari lokasi kejadian dalam keadaan meninggal dunia. Saat ini sudah berada di Rumah Sakit Yarsi Padang Panjang," tuturnya.

Wartawan : Tio Furqon Pratama
Editor : REDAKSI PORTAL MEDIA BARU