Berita ❯ Kabupaten Pasaman Barat
HARGA PINANG ANJLOK PETANI MENGELUH
TVRI Sumatera Barat • Ekonomi 25 Oktober 2022 JAM 06:00:00 WIB
Harga pinang dan sejumlah tanaman hasil pertanian terus turun sejak beberapa bulan terakhir. Akibat anjloknya harga, beberapa petani pinang memilih tidak panen, dan menumpuk pinang mereka hingga kering sambil menunggu harga naik. Saat ini satu kilogram pinang basah atau bulat dihargai sekitar tiga hingga empat ribu rupiah. Sementara pinang kering ditingkat pedagang dihargai sekitar tujuh ribu rupiah. Padahal harga sebelumnya mencapai empat belas ribu rupiah per kilogram. Salah seorang pedagang Yefri Nasution mengatakan banyak petani memilih menjual pinang muda, dari pada pinang tua. Mengakali kenaikan harga, petani memilih menumpuk pinang mereka dirumah sambil menunggu kering, dan harga mulai membaik.
Anjloknya harga, juga membuat pedagang kekurangan stok barang dari petani. Kondisi tersebut secara otomatis membuat pedagang merugi, karena jumlah transaksi sangat minim, bahkan mereka hanya bisa mengantar beberapa kali dalam sebulan kepada agen. Petani dan pedagang berharap, kedepan harga pinang dan coklat bisa membaik. Karena masyarakat menjadikan komoditi tersebut, sebagai sumber penghasilan tambahan sehari hari. Masyarakat meminta, ada pengendalian harga dari pemerintah, sehingga tetap stabil.
Wartawan : ANDIKA / ANDIKA
Editor : REDAKSI PORTAL MEDIA BARU
❝❞ Komentar Anda
Berita Lainnya
Berita Terkini Seputar Sumatera Barat
Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon Ingin Museum PDRI di Kabupaten Limapuluh Kota Jadi Ikon Museum Sejarah di Indonesia
21 Desember 2024 JAM 19:13:36 WIB
Tingkatkan Layanan di Masa Nataru, KAI Divre II Sumbar Operasikan Stasiun Kampung Jua Padang
21 Desember 2024 JAM 19:11:41 WIB
Kapolda Sumbar Cek Kesiapan Jalan Tol di Wilayah Padang Pariaman
21 Desember 2024 JAM 19:09:57 WIB