Pasca Banjir, Aktivitas Sekolah Terganggu.

Berita ❯ Kabupaten Pasaman

Kontributor Daerah • Bencana Alam 12 Januari 2017 JAM 06:13:54 WIB

Pasca banjir, 200 murid Sekolah Dasar yang berada di Kampung Tujuh masih belum bisa melaksanakan proses belajar mengajar dengan normal. Gedung dan jalan menuju sekolah masih digenangi banjir. Proses Belajar Mengajar di Sekolah Dasar 11 Kampung Tujuh sejak Sabtu 7 Januari lalu hingga kini masih terkendala akibat banjir.

Lumpuhnya aktivitas belajar mengajar di sekolah ini karena akses dan sebagian ruangan kelas masih digenangi banjir. Selain itu siswa yang berasal dari Daerah Kampung Pisang tidak bisa pergi sekolah karena akses jalan masih terputus oleh banjir. Kepala Sekolah SD 11 Kampung Pisang Yaniwati Ningsih mengatakan, 125 siswanya berasal dari Tanjung Durian. Mereka kini tidak bisa berangkat ke sekolah karena jalan penghubung menuju Jembatan Kampung Pisang masih digenangi banjir mencapai satu meter.

Kepala sekolah ini juga mengatakan, lumpuhnya aktivitas belajar mengajar sangat merugikan para Siswa dan Pihak Sekolah, apalagi Ujian Akhir untuk murid kelas enam hanya tinggal beberapa bulan lagi, sehingga dengan adanya musibah banjir ini tentu persiapan murid dalam melaksanakan Ujian Akhir bertambah sedikit. Pihak Sekolah berharap, banjir segera surut sehingga aktivitas belajar mengajar siswa tidak terus menerus terganggu setiap kali banjir.

Wartawan : PARWIS NASUTION
Editor : PPID TVRI SUMBAR

❝❞ Komentar Anda

Berita Lainnya

Berita Terkini Seputar Sumatera Barat

Berita

Berita ❯ Kabupaten Pasaman