Berita ❯ Kabupaten Pasaman
Tim gabungan terus berupaya padamkan api di Obom
Kontributor Daerah • Bencana Alam 30 September 2016 JAM 07:26:50 WIB
Tim gabungan yang terdiri dari TNI POLRI serta Dinas Kehutanan Sumatera Barat terus berupaya memadamkan kebakaran hutan dan lahan yang melanda kebun karet dan pinus di Obom Kecamatan Rao Selatan Kabupaten Pasaman. Meski personil pemadam sudah berupaya semaksimal mungkin namun api belum bisa dipadamkan sepenuhnya. Kebakaran hutan dan lahan di Obom Kecamatan Rao Selatan, tim gabungan yang terdiri dari TNI, POLRI, BPBD Pasaman dan Dinas Kehutanan Sumatera Barat belum bisa memadamkan api sepenuhnya. Api masih menjalar ke arah barat atau ke arah perbukitan yang dipenuhi oleh hutan pinus. Sebelum BPBD dan Dinas Kehutanan Sumatera Barat menerjunkan satu unit mobil pemadam. Personil TNI sudah terlebih dahulu berusaha memadamkan api, namun upaya tersebut tidak berhasil lantaran besarnya kobaran api dan minimnya peratalan pemadaman.
Sementara itu, agar kebakaran hutan tersebut bisa diatasi dinas Kehutanan Sumbar akan melakukan pemadaman sampai beberapa hari kedepan. Kepala Seksi Penanggulangan Kebakaran Dinas Kehutanan Sumatera Barat Muklis mengatakan bersama personil BPBD dan BKSDA Pasaman akan berjaga di lokasi kebakaran hingga api benar-benar padam.
Dari penyelidikan yang dilakukan TNI dan POLRI setempat penyebab kebakaran merupakan ulah dari sekelompok pemuda yang membakar semak belukar di pinggir lokasi kebakaran. Cuaca panas disertai angin kencang membuat api langsung menjelar ke areal perbukitan dan akhirnya melalap ratusan hektar lahan karet dan pinus.
Wartawan : Parwis Nasution
Editor : PPID TVRI SUMBAR
❝❞ Komentar Anda
Berita Lainnya
Berita Terkini Seputar Sumatera Barat
Seorang Remaja Terseret Ombak di Pantai Pasir Jambak Padang, Pencarian Masih Dilakukan
24 November 2024 JAM 20:22:35 WIB
Ketua KPU Padang Sebut Logistik Pilkada Didistribusikan Sehari Jelang Pemungutan Suara
24 November 2024 JAM 18:07:55 WIB
Masuki Masa Tenang, KPU Sumbar: Aktivitas Kampanye Harus Dihentikan Termasuk Lembaga Survei
24 November 2024 JAM 09:29:55 WIB