Berita

Berita ❯ Kabupaten Agam

BKSDA Diminta Bantu Pengembangan Wisata

Kontributor Daerah • Seni Budaya 06 Januari 2020 JAM 06:50:35 WIB

Cagar alam Maninjau sebagai surga kehidupan Rafflesia. Terkait ini pemerintah Kabupaten Agam minta kerja sama  pengembangan wisata edukasi berharap BKSDA dan Kementerian Kehutanan Sumatra Barat dapat membantu perizinan dan pengembangan destinasi wisata baru.

Pemerintah Kabupaten Agam mengajak kerjasama dan dukungan Kementerian Kehutanan dan BKSDA Sumatra Barat, terkait pengembangan destinasi wisata alam dan edukasi bunga Rafflesia. setelah ramainya temuan bunga langka dilindungi Undang-Undang tersebut hendaknya mampu menggenjot kesejahteranan dan perekonomian masyarakat. Awalnya, Rafflesia Arnoldi sering muncul dan ditemukan di Kecamatan Palupuah. setelah 2017 lalu, kembali ditemukan Rafflesia jenis Tuan-Mudae dengan diameter terbesar yang pernah ditemukan peneliti.

Temuan tersebut mengundang publik dan dunia luar berdatangan untuk melihat bunga langka tersebut. kondisi itu menjadi potensi besar dalam pengembangan wisata edukasi dan alam di Sumatra Barat, khususnya di Kabupaten Agam. Sulitnya perizinan memasuki hutan lindung dan cagar alam, membuat pemerintah daerah pupus dalam pemanfatan potensi Rafflesia tersebut. berharap BKSDA dan Kementerian Kehutanan Sumatra Barat, dapat membantu dan memberi solusi.

Bupati Agam, Indra Catri menjelaskan berdasarkan informasi didapat, Kabupaten agam salah satu surga dari Rafflesia. selain Kecamatan Palupuah dan Palembayan, di Kecamatan Tanjung Raya atau selingkar danau Maninjau terdapat hutan cagar alam. di sana kaya dan banyak ditumbuhi Rafflesia. Melalui dukungan BKSDA, diharapkan potensi alam tersebut menambah peningkatan perekonomian dari sisi destinasi wisata edukasi kedepannya.

Wartawan : RUDI
Editor : PPID TVRI SUMBAR