Berita

Berita ❯ Kabupaten Pasaman Barat

Potensi Ternak Terkendala Akses Jalan

Kontributor Daerah • Ekonomi 30 Juli 2019 JAM 06:52:47 WIB

Luasnya lahan dan banyaknya ketersedian pakan, menjadikan usaha ternak sapi dan kerbau di Maligi dan sekitarnya sangat menjanjikan. Namun peternak mengaku harga jual ternak mereka saat ini terbilang masih rendah akibat sulitnya akses jalan didaerah itu. Banyaknya stok pakan di alam lepas, membuat peluang usaha ternak di daerah Maligi dan sekitarnya sangat menjanjikan. Disana pemilik ternak tidak perlu repot mencari pakan dan bisa melepas liarkan ternaknya di sekitar rumah atau kebun.

Kebiasan beternak masyarakat cukup unik, meski dia memiliki puluhan sapi atau kerbau, peternak tidak perlu membuat kandang dan menanam pakan, karena ternak mereka sudah terbiasa berkeliaran di sekitar kebun dan pemilik cukup memantau atau menghitung jumlah ternak secara berkala.

Menurut kepala jorong setempat Ferdi, kebiasan beternak dengan cara dilepas sudah dilakukan sejak puluhan tahun lalu. Meski bercampur dengan ternak lain, namun pemilik bisa mengetahui mana sapi atau kerbau miliknya. Sehingga jika di kelola dengan baik, ternak itu bisa menjadi sumber penghasilan tambahan. Hingga hari ini, kendala utama peternak di Maligi adalah akses jalan yang rusak dan rendahnya harga jual ternak ditingkat bawah. Biasanya agen atau pedagang menjadikan jarak dan kondisi jalan sebagai penyebab turunnya harga jual.

Namun momen musim qurban sekarang, biasanya kesempatan besar peternak bisa menjual sapi mereka dengan harga cukup tinggi kepada masyarakat yang ingin qurban, namun pada hari biasa masyarakat terpaksa menjualnya kepada agen, meski dengan harga rendah. Peternak setempat berharap kedepan mereka mendapatkan perhatian khusus. Sehingga usaha ternak mereka bisa berkembang dan tidak hanya mengantungkan hidup kepada hasil laut atau bertani, karena secara geografis dan kondisi pangan di lapangan Maligi memiliki potensi besar pengembangan ternak .

Wartawan : ANDIKA / ANDIKA
Editor : PPID TVRI SUMBAR