Berita

Berita ❯ Kabupaten Tanah Datar

Masjid Ishlah Pariangan Tempat Siar Agama Islam di Tanah Datar

TVRI Sumatera Barat • Seputar Sumbar 23 Mei 2018 JAM 06:41:56 WIB

Masjid Ishlah atau masjid tuo Minangkabau Pariangan termasuk masjid tertua di Kabupaten Tanah Datar, masjid ini juga merupakan tempat pusat penyebaran Islam di kabupaten Tanah Datar, yang dibangun oleh Syeh Burhanudin. Masjid Ishlah yang di kenal dengan masjid tuo Minangkabau Pariangan, merupakan sebuah masjid yang memiliki sejarah panjang di Kabupaten Tanah Datar.           

Masjid yang masih tetap berdiri megah ini selalu ramai untuk kegiatan keagamaan. Masjid Ishlah ini termasuk masjid yang tertua di  kabupaten Tanah Datar, didirikan sekitar abad ke 13 oleh syeh burhanudin. Sebelumnya masjid ishlah berdiri di depan kuburan panjang yang tidak jauh dari masjid sekarang, namun karena jumlah penduduk di Pariangan bertambah banyak serta ditemukannya pemandian air hangat oleh masyarakat, akhirnya sekitar abad ke 14 masjid Ishlah di pindahkan ke tempat keberadaannya saat ini.

Masjid yang berukuran 16 kali 24 meter persegi ini cukup unik, atapnya bertingkat tiga melambangkan tigo tunggu sejarangan, bagunan dengan bahan kayu ini dilengkapi dengan delapan tiang yang terdiri dari empat tiang besar dan empat tiang kecil.

Empat tiang yang besar tersebut melambangkan yang berkuasa di masjid tersebut tuangku yang berempat atau empat ulama yang terpecaya yang memegang ketentuan di masjid yakni Tuangku Kali Banda, Tuangku Aji Manan, Tuanku Katik Basa Dan Tuanku Labai.  sementara empat tiang kecil melambangkan ninik mamak empat parik yakni suku Piliang, Koto, Pisang Dan Malayu.

Didalam ruang masjid juga dihiasi  oleh ukiran-ukiran. seperti ukiran cewang kelangit melambangkan memohon kepada allah kemudian ukiran runduk ke bumi melambangkan sujud kepada allah. selain bentuk arsitektur nya yang unik, di samping masjid ishlah juga ada pancuran air hangat atau air panas yang sumber airnya berasal dari gunung merapi.

Selain itu juga ada pemandian air hangat dengan memisahkan ruang bagi laki-laki dan perempuan. Masjid Ishlah telah dilakukan perbaikan dua kali yakni pada tahun 1920 dan tahun 1994, namun bentuk asli masjid masih tetap di pertahankan.  Saat ini masjid ishlah telah menjadi tempat kunjungan wisata religi di Tanah Datar yang selalu di kunjungi oleh masyarakat dari berbagai daerah.

Wartawan : SYAWALUDDIN
Editor : it support