Berita

Berita Seputar Sumatera Barat

BeritaKabupaten Pasaman Barat

Jalan rusak parah, Pemerintah diminta tidak tutup mata

Kontributor DaerahSeputar Sumbar 27 Februari 2018 JAM 06:56:47 WIB

Sejak dua tahun lalu jalan lintas di sekitar Jorong Rimbo Janduang mengalami kerusakan yang parah. Di beberapa titik kedalaman lobang mencapai lima puluh centimeter sehingga sulit dilewati oleh pengendara dan masyarakat. Bahkan beberapa kali pelajar dan pengendara sempat terjatuh saat melintas di jalan tersebut. Beginilah kondisi jalan di sekitar jalan lintas Jorong Rimbo Janduang menuju Padang Tujuh di sebagian besar terdapat lobang  dan genangan air dengan kedalaman sekitar tiga puluh centimeter hingga lima puluh centimeter. Akibat kerusakan jalan itu pengendara dan masyarakat sekitar menjadi mengeluh kerena kesulitan saat melintas dan berkendara di sekitar lokasi bahkan beberapa kali pengendara atau pelajar yang lewat sempat terjatuh dan mengalami luka cukup parah.

Kerusakan jalan sudah terjadi sejak dua tahun belakangan ini dengan panjang mencapai dua kilo meter. Bahkan di beberapa titik terdapat genangan air dan sulit melintas saat hujan datang karena lobang yang dalam dan lebar membuat pengendara harus masuk kedalam lobang. Menurut salah seorang warga sekitar Sudirman, kerusakan jalan itu sudah memakan cukup banyak korban terutama pengendara yang pertama kali lewat dan pelajar. Padahal jalan lintas Rimbo Janduang menuju Padang Tujuh itu merupakan jalan alternatif yang selalu ramai di lewati kendaraan setiap harinya.

Masyarakat sekitar berharap Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat segera memperbaiki jalan tersebut, jika dibiarkan terlalu lama maka kerusakan jalan akan memakan korban jiwa lebih banyak lagi sebab jalan itu merupakan jalan alternatif dan selalu padat oleh masyarakat baik petani maupun pekerja kantoran menuju pusat pemerintahan kabupaten pasaman barat. Selain jalan yang rusak parah, di sekitar lokasi juga sering terjadi genangan air saat hujan turun tidak adanya irigasi atau parit membuat air tidak bisa mengalir dan tertahan di jalan raya. Kondisi jalan akan semakin sulit dilewati saat malam hari karena di sepanjang jalan tersebut tidak terdapat satupun lampu penerangan jalan yang bisa membantu pengendara untuk bisa melintas.

 

Wartawan : Andika
Editor : PPID TVRI SUMBAR


❝❞ Komentar Anda

Berita Lainnya

Berita Terkini Seputar Sumatera Barat