Berita

Berita Seputar Sumatera Barat

BeritaKabupaten Pasaman Barat

Puskesmas Sasak Waspada KLB DBD

Kontributor DaerahKesehatan 02 Oktober 2017 JAM 06:58:36 WIB

Pasca meningkatnya jumlah kasus pasien DBD pada Agustus kemarin, membuat petugas medis dari puskesmas Sasak meningkatkan kewaspadaan dan penanggulangan merebaknya kasus DBD. Salah satu cara dengan melakukan fogging untuk mengurangi resiko terdampak DBD. Petugas kesehatan dari puskesmas Sasak saat ini tengah berupaya mencegah merebaknya kasus DBD di daerah tersebut. Pasalnya pada bulan Agustus kemarin, daerah tersebut hampir mendekati kejadian luar biasa kasus DBD.

Pasalnya pada bulan Agustus, tecatat sebanyak lima orang pasien yang dinyatakan positif DBD, dan seluruh pasien tersebut terpaksa dirujuk ke rumah sakit, bahkan beberapa diantaranya dirujuk ke Padang untuk medapatkan perawatan yang lebih baik.

Mengantisipasi terjadi penambahan jumlah kasus DBD, petugas dan dinas kesehatan sudah melakukan fogging dan goro bersama dengan masyarakat untuk menjauhkan dari nyamuk Aides Aigepty, sebagai penyebab terjadinya DBD. Menurut kepala tata usaha puskesmas Sasak Zulfa Yenti, peningkatan kasus DBD beberapa bulan lalu sudah diatensi oleh dinas kesehatan dan sejumlah dinas terkait, saat ini pihaknya tengah melakukan upaya pendekatan kepada masyarakat agar melakukan kegiatan 3M untuk mencegah DBD.

Dalam waktu dekat, rencananya dinas kesehatan juga akan melakukan fogging kedua, di sejumlah titik rawan perkembangan nyamuk penyebab DBD. Sebab di sekitar wilayah kerja puskesmas Sasak, masih banyak terdapat selokan atau lingkungan kumuh  sebagai sarang nyamuk. Selain kasus DBD, puksemas tersebut juga mencatat peningkatan sejumlah kasus seperti ISPA, sebanyak 121 kasus, dan disusul  dengan gas kritis sebanyak 74 kasus, serta penyakit kulit. Petugas menghimbau masyarakat menjaga kesehatan badan dan lingkungan untuk menghindari dari DBD atau penyakit lainnya.

Wartawan : ANDIKA/ ANDIKA
Editor : PPID TVRI SUMBAR


❝❞ Komentar Anda

Berita Lainnya

Berita Terkini Seputar Sumatera Barat