#mediapemersatubangsa
TVRI Sumatera Barat • Kabupaten Agam26 September 2017 - 06:16 WIB
Reporter : GUSRI EL FAISHAL • Editor : Redaksi Berita
Pasca diserang hama tikus, petani didaerah Kamang Magek kabupaten Agam kembali menggalakkan kegiatan berburu Tikus di pematang sawah. Hama Tikus saat ini telah menjadi musuh petani karena telah merusak tanaman padi masyarakat. Gerah dengan hama Tikus. Petani di Kamang Magek kabupaten Agam menggelar kegiatan berburu Tikus.
Kegiatan ini dilakukan serentak dibeberapa Nagari di Kecamatan Kamang Magek . Hama Tikus saat ini menjadi musuh petani karena tahun ini petani kembali gagal panen. Berburu Tikus sawah ini dilakukan oleh Masyrakat termasuk anak-anak. Mereka antusias berburu tikus sawah. Memancing agar tikus keluar dari sarangnya. Pada lobang tikus dilakukan penggalian atau menembakkan solder api belerang. Setelah keluar tikus ini langsung dikejar warga.
Dari data Unit Pelayanan Teknis UPT Pelaksana Penyululuhan Pertanian dan Ketahanan Pangan Kamang Magek setidaknya lebih dari 75 hektar sawah rusak oleh hama tikus. Sebagain besar nagari di kecamatan ini mengalami hal serupa . dan perlu digalakkan berburu tikus di kalangan petani. Erizal kepala UPT Pelaksanan Penyuluh Pertanian mengatakan berburu tikus seperti ini sangat efektif mengurangi meningkatnya populasi tikus sawah.
Erizal menganjurkan berburu tikus ini dilakukan tiap hari untuk beberapa hari kedepan mengingat jumlah hama tikus sangat banyak.