Berita

Berita Seputar Sumatera Barat

BeritaKota Pariaman

Harga Pinang Tinggi, Petani Fokus Rawat Kebun

Kontributor DaerahPertanian 09 Mei 2017 JAM 06:50:38 WIB

Petani pinang dikawasan Sikucur Timur, Kecamatan V Koto Kampung Dalam, Kabupaten Padang Pariaman, mengaku bersyukur dan senang dengan naiknya harga pinang. Saat ini harga  komoditi ungggulan Kabupaten Padang Pariaman  mencapai  18 sampai 20 ribu rupiah  perkilogramnya. Naiknya harga komoditi jenis pinang baru-baru ini, membuat petani dikawasan Sikucur Timur, Kecamatan V Koto Kampung Dalam, Kabupaten Padang Pariaman, bersyukur dan senang.

Padahal sebelumnya, harga komuditi tersebut sempat anjlok, hinggga mencapai tujuh ribu rupiah perkilogrmanya. Namun berlahan kebun  pinang yang kini tengah serius dirawat para petani di daerah tersebut mengalami lonjakan harga yang cukup siginifikan. Naiknya harga komuditi jenis  pinang ini membuat sejumlah petani pinang di Kabupaten Padang Pariaman, khususnya petani di kawasan Sikucur Timur, Kecamatan V Koto Kampung Dalam, ini, mengaku bersyukur dan senang.  Fitron. salah satu pemilik kebun pinang di Sikucur Timur ini, mengaku senang dengan naikya harga pinang saat ini. namun sayang disaat harga tinggi, kebun pinang miliknya sedang tidak berbuah lebat. jika sebelumnya ia bisa penen buah pinang mencapai 20 karung, namun kini hanya bisa panen 4 karuang saja.

Fitron juga menyebutkan, bahwa pada Minggu pagi, ia  mendengar dari petani pinang lainya bahwa harga pinang mulai bergerak turun dan sudah mencapai 15 ribu rupiah. Ia berharap harga pinang terus tinggi, sehinga petani yang menggantungkan hidup dari komuditi tersebut bisa sejahtera. Pasalnya selama ini, para petani pinang di daerah tersebut lebih fokus pada perawatan kebun kakao, namun kurangnya perhatian dan harga yang semakin turun, membuat petani beralih ke kebun pinang yang jauh lebih menjanjikan.

Wartawan : ABDUL/ SYARIL
Editor : PPID TVRI SUMBAR


❝❞ Komentar Anda

Berita Lainnya

Berita Terkini Seputar Sumatera Barat