Berita

Berita Seputar Sumatera Barat

BeritaKota Padang

Pustaka Aman Gempa Hadir Di Kota Padang

TVRI Sumatera BaratSeputar Kota Padang 09 Februari 2017 JAM 06:30:35 WIB

Politeknik Negeri Padang menggandeng JICA dan Yayasan Royal Silk Yogyakarta dalam  mengaplikasikan Teknologi Tali Poly Propylene Band Mesh ( PPBM ) yang berfungsi untuk menahan dinding bangunan agar tidak hancur ketika terjadi guncangan gempa. Dalam hal ini Tim Teknis Politeknik Negeri Padang memilih bangunan pustaka SD 33 dan 34 Kuranji Belimbing sebagai percontohan penerapan teknologi PPBM tersebut.  Untuk mewaspadai gempa dan tsunami bahkan angin topan di Kota Padang, University Of Tokyo dan Japan International Cooperation Agency (JICA) membantu pemerintah Kota Padang melalui perguruan tinggi Politeknik Negeri Padang untuk membuat bangunan tahan gempa.

Adapun bangunan yang dibuat akan menggunakan sistem jaring tali Poly Propylene Band Mesh (PPBM) di dinding bangunan.  Dalam aplikasinya tali Poly Propylene (PP) ini dibentuk seperti jaring berfungsi untuk menahan dinding agar tidak hancur ketika terjadi guncangan gempa. Teknologi PPBM ini bukanlah untuk membuat bangunan tahan gempa melainkan agar aman dari guncangan gempa, yang artinya apabila terjadi gempa dengan durasi yang lama penghuni bangunan tersebut bisa selamat keluar karena reruntuhan bangunan dapat ditahan oleh oleh tali Poly Propylene ini.

Karna disadari, sebagian besar korban bencana gempa bukan  disebabkan oleh kekuatan gempanya melainkan karna reruntuhan dari bangunan itu sendiri.  Disamping itu, dari beberapa bangunan yang di survey oleh tim teknis Politeknik Negeri Padang, pustaka sdn 33 dan 34 kuranji belimbing padang dirasa cocok dan mumpuni untuk diaplikasikannya teknologi ini. Direktur Politeknik Negeri Padang, Aidil Zamri menyambut baik kerja sama ini, karena Politeknik Negeri Padang siap menerapkan teknologi riset yang sudah teruji.

Muneyoshi Numada yang merupakan project manager of PPBM Seismic Technology University of Tokyo mengatakan teknologi PPBM ini murah dan aman sehingga cocok untuk negara berkembang, seperti Indonesia. disamping itu teknologi ini sudah di aplikasikan di beberpa daerah yang rawan bencana diantaranya Yogyakarta, Aceh, Nepal, dan Tokyo sendiri. Bagi masyarakat Kota Padang atau pihak pengembang yang ingin membangun rumah, hotel, lembaga pendidikan dan bangunan lainnya, Politeknik Negeri Padang siap memberikan training terkait pengaplikasian teknologi PPBM ini

Wartawan : DELIMA FEBRIA/ AGUSRI
Editor : PPID TVRI SUMBAR


❝❞ Komentar Anda

Berita Lainnya

Berita Terkini Seputar Sumatera Barat