Berita

Berita Seputar Sumatera Barat

BeritaKota Padang

Jangan Ikut Menyebarluaskan Hoax

TVRI Sumatera BaratSeputar Kota Padang 25 Januari 2017 JAM 06:01:02 WIB

Komisi V DPRD Sumatera Barat mengajak masyarakat ikut memerangi hoax  atau berita bohong dengan cara tidak ikut menyebarluaskan berita tersebut di media sosial. Hoax tidak saja menimbulkan rusaknya hubungan silaturahmi, tapi juga akan berdampak perpecahan nantinya.

Perang terhadap hoax atau kabar bohong yang banyak beredar  di media sosial di deklarasikan banyak pihak dalam satu bulan terakhir, mulai dari Presiden, Lembaga Pemerintah Dan Swasta, Partai Politik, Kelompok Profesi, Ormas hingga  kelompok masyarakat. Tindakan ini  harus dilakukan, mengingat dampak dari kabar bohong atau hoak tidak saja menimbulkan fitnah dan  viral kebencian, tapi juga dapat memecah belah  NKRI. Anggota Komisi V DPRD Sumatera Barat Amora Lubis  melihat banyak masyarakat saat ini mulai terpengaruh berita bohong,  dari yang berpendidikan tinggi hingga  rendah.

Besarnya pengaruh negatif   hoax atau berita bohong harus menjadi kewaspadaan bersama, sehingga harus dilakukan  pengecekan setiap informasi atau pesan yang diterima, apakah dari sumber yang kompeten atau tidak. Jika ragu dengan kebenaran sebuah pesan, sebaiknya masyarakat tidak membagikannya ulang agar penyebaran kabar yang belum tentu benar itu tidak makin luas.

Tindakan ini sudah merupakan salah satu bentuk pencegahan menyebarluasnya berita bohong di media sosial. Konten hoax yang paling banyak disebar saat ini adalah soal politik dan agama. Namun  konten hoax soal keuangan yang beredar di masyarakat  diketahui juga banyak merugikan mereka dari sisi materi. Dengan adanya upaya bersama mercermati berita benar dan kabar bohong, kiranya masyarakat akan semakin memahami informasi yang sebenarnya, dan tidak terpengaruh hoax.

Wartawan : MAQRI NELVI L, JONI BAKRI
Editor : PPID TVRI SUMBAR


❝❞ Komentar Anda

Berita Lainnya

Berita Terkini Seputar Sumatera Barat