Berita ❯ Kabupaten Padang Pariaman
Tradisi Bungo Lado Meriahkan Maulid Nabi Muhammad Saw
Kontributor Daerah • Seni Budaya 15 Desember 2016 JAM 05:36:19 WIB

Beginilah suasana di Masjid Raya Parit Malintang Kabupaten Padang Pariaman, berbagai bentuk bungo lado atau pohon uang berjejer dihalaman masjid. Bungo lado atau pohon uang tersebut berupa ranting-ranting pohon yang ditempelkan uang kertas, dimana nominalnya pun beragam, mulai dari pecahan seribu rupiah, sampai 100 ribu rupiah, yang ditempel di ranting-ranting dan dipercantik dengan kertas hias.
Bungo lado atau pohon uang ini dikumpulkan oleh masyarakat dari beberapa korong atau desa dan diarak kelokasi masjid, tempat pelaksanaan peringatan Maulid Nabi diselenggarakan. Seluruh uang yang ditempel diranting pohon ini, akan dikumpulkan, akan disumbangkan untuk pembangunan tempat ibadah dan kegiatan keagamaan lainya.
Menurut Syamsuhardi, ketua pelaksana Maulid, Tradisi Bungo Lado atau Pohon Uang tersebut, merupakan agenda tahunan setiap memperingati Maulid Nabi. Uang dari "bungo lado" tersebut biasanya bisa terkumpul mencapai ratusan juta rupiah. Peringatan Maulid Nabi yang dikenal dengan "mauluik" tersebut akan digelar bergantian dibeberapa kecamatan selama beberapa bulan ke depan.
Selain Tradisi Bungo Lado, dalam peringatan Maulid Nabi tersebut, juga digelar acara berzikir, bahkan sebelum maluid masyarakat juga melakukan Tradisi Malamang. Lamang yang sudah dimasak, akan di bawah kemasjid untuk diberikan kepada orang siak atau orang ‘alim.
Wartawan : Abdul/ Syaril
Editor : PPID TVRI SUMBAR
❝❞ Komentar Anda
Berita Lainnya
Berita Terkini Seputar Sumatera Barat
Gubernur Mahyeldi Terima Bantuan Kemanusiaan Tahap II dari Kementan untuk Korban Bencana di Sumbar
20 Desember 2025 JAM 22:14:26 WIB
Tinjau Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar, Jusuf Kalla Pastikan PMI Dampingi Warga hingga Tahap Rekonstruksi
20 Desember 2025 JAM 20:49:07 WIB
Pemerintah Pusat All Out Tangani Bencana, Pemprov Sumbar Apresiasi Langkah Cepat Presiden
20 Desember 2025 JAM 20:25:22 WIB