Peminat AUTP Di Padang Minim

Berita ❯ Kota Padang

TVRI Sumatera Barat • Pertanian 27 Oktober 2016 JAM 08:23:38 WIB

Petani kerap menghadapi berbagai ancaman resiko mulai dari perubahan iklim yang menyebabkan banjir, kekeringan dan serangan hama. Dengan keberadaan asuransi usha tani padi diharapkan mampu menjawab sejumlah persoalan yang menimpa petani sehingga daya saing mereka semakin baik.

Selain itu petani yang mengasuransikan tanaman padinya akan terhindar dari ketergantungan terhadap tengkulak sehingga kesejahteraan dan produktivitas pertanian dapat tercapai. Namun untuk kota Padang peminat AUTP masih sangat minim. Dari 6.219 hektar sawah yang ada dikota Padang hanya 829 hektar sawah yang diasuransikan oleh petani.

Sebagian dari petani masih keberatan membayarkan premi per hektar sawah setiap bulannya dan berpendapat tidak akan terjadi sesuatu hal yang menimbulkan kerugian besar terhadap usaha pertanian mereka. AUTP diberikan kepada peserta yang umur padinya sudah melewati 10 hari dan intensitas kerusakan lebih dari 75 persen. Besaran ganti rugi yakni 6 juta rupiah per hektar per musim tanam dimana premi asuransi per hektar lahan sebesar 180 ribu rupiah.

Namun petani hanya perlu membayar premi sebesar 36 ribu rupiah per hektar untuk satu kali musim tanam karena telah disubsidi oleh pemerintah sebesar 80 persen atau sekitar 144 ribu rupiah.

Wartawan : Novika / Nurul Qalbi
Editor : PPID TVRI SUMBAR

❝❞ Komentar Anda

Berita Lainnya

Berita Terkini Seputar Sumatera Barat

Berita

Berita ❯ Kota Padang