Berita ❯ Kabupaten Pasaman
Kampung Batas Di Pasaman Masih Terisolir
Kontributor Daerah • Seputar Sumbar 10 Oktober 2016 JAM 11:52:23 WIB
Kampung batas ini merupakan perbatasan antara Sumatera Barat dengan Riau.
Daerah ini memiliki potensi besar terutama di bidang karet, setiap minggunya sekitar 50 ton karet dengan kualitas yang bagus di hasilkan oleh masyarakat.
Meski memiliki potensi yang sangat besar, tetapi hingga kini masyarakatnya masih terisolir, minim pembangunan, dan masyarakat belum menikmati air bersih serta jalan aspal, mereka masih menempuh jalan tanah.
Salah seorang warga Yenti mengatakan, keadaan jalan yang belum aspal tersebut sangat menganggu mereka. Jika musim panas seperti saat ini, jalan berabu dan bisa mengganggu kesehatan, lain halnya jika musim hujan jalan tersebut berlumpur dan sulit dilalui kendaraan.
Selain jalan, masyarakat juga dihadapkan dengan minimnya ketersediaan air bersih. Letak perkampungan yang berada di dataran tinggi membuat mereka saat ini terancam air bersih apalagi di saat musim panas seperti saat ini.
Masyarakat berharap, pemerintah bisa mengalihkan sedikit alokasi dana untuk membangun daerah mereka, sehingga mereka bisa keluar dari keterisoliran.
Wartawan : Parwis Nasution
Editor : PPID TVRI SUMBAR
❝❞ Komentar Anda
Berita Lainnya
Berita Terkini Seputar Sumatera Barat
Seorang Operator Ekskavator Meninggal Dunia Terseret Arus Sungai di Kelok Hantu Aia Angek
25 April 2024 JAM 20:49:27 WIB
Dinilai Merusak Jalan Nasional Air Dingin Solsel, Demonstran Desak Dinas ESDM Sumbar Cabut Seluruh Izin Tambang Galian-C
25 April 2024 JAM 17:35:23 WIB
Emak-emak Pelaku Jambret di Padang Diringkus Polisi, Korban Alami Patah Tulang Punggung
25 April 2024 JAM 14:07:43 WIB