Berita ❯ Kota Padang Panjang
Kabut asap selimuti Padang Panjang
Kontributor Daerah • Bencana Alam 30 Agustus 2016 JAM 07:14:26 WIB
Hari ini kota Padang Panjang kembali diselimuti kabut asap kiriman. Terulangnya kasus kabut asap ini mengancam kesehatan warga yang mayoritas bekerja diluar rumah. Selain membuat jarak pandang menjadi pendek dari biasanya, bau bekas pembakaran lahan juga kian terasa menyengat. Kondisi ini mengancam masyarakat yang mayoritas bekerja diluar rumah, seperti ISPA atau Infeksi Saluran Pernafasan Akut.
Tahun lalu, jumlah penderita ISPA di Kota Padang Panjang sangat signifikan, dari penderita akut, hingga penderita ISPA ringan yang nyaris dirasakan oleh 90 persen warga Kota kecil yang berjumlah 54 ribu jiwa ini. Ironisnya, kabut asap ini paling parah justru menghinggapi anak kecil dan orang tua.
Saat ini kategori ISPA yang diukur oleh Stasiun GAW-BMKG Bukit Koto Tabang masih dalam kondisi baik dengan konsentrasi pm10=13. Salah satu tempat yang paling jelas melihat fenomena kabut asap ini adalah puncak Merpati digunung marapi, Kabupaten Tanah Datar . Dari puncak ini, hampir semua Kabupaten Kota khususnya yang berada di Sumatera Barat bagian utara, dapat terlihat jelas.
Hampir di seluruh Kabupaten Kota mulai merasakan dampak terbakarnya ratusan hektar lahan di Kabupaten 50 Kota dan Dharmasraya seminggu terakhir. Setiap tahun pemerintah kecolongan membendung kelakuan buruk para pemilik tanah dalam membuka lahan.
Wartawan : Yansen
Editor : PPID TVRI SUMBAR
❝❞ Komentar Anda
Berita Lainnya
Berita Terkini Seputar Sumatera Barat
Tidak Kuasai Jalan, Satu Unit Minibus Terjun ke Sawah di Tanah Datar
18 April 2024 JAM 05:47:24 WIB
Penemuan Mayat Laki-laki di Parupuk Tabing Padang, Keluarga Sebut Korban Punya Riwayat Sakit Jantung
17 April 2024 JAM 16:30:54 WIB
Arus Balik Lebaran Meningkat, Tiket Bus di Terminal Payakumbuh Tanggal 18-25 April 2024 Habis Terjual
17 April 2024 JAM 09:38:41 WIB