Berita ❯ Kabupaten Pasaman Barat
Ancaman Abrasi Semakin Mengkhawatirkan Di Kabupaten Pasaman Barat
Kontributor Daerah • Bencana Alam 15 Agustus 2019 JAM 06:29:50 WIB
Ancaman abrasi terus menghantui puluhan rumah masyarakat, di Daerah Karambia Ampek, Jorong Pondok, Kabupaten Pasaman Barat. Saat ini beberapa rumah masyarakat semakin dekat dengan aliran muara sungai dan laut, sehingga terancam amblas dan rusak.
Akibat peralihan muara sungai batang ampu dan kuatnya angin selatan, membuat puluhan rumah masyarakat di Jorong Karambia Ampek, Nagari Sasak Kabupaten Pasaman Barat terancam rusak dan masuk ke aliran sungai, sekarang terjangan ombak terus menghantui masyarakat sekitar. Sejak beberapa minggu terakhir, puluhan bahkan ratusan pohon sawit masyarakat yang berada di pinggir sungai dan pantai, sudah roboh dan masuk ke aliran sungai. Bahkan saat angin kencang, jumlah kerusakan dan abrasi datang sangat cepat.
Menurut warga sekitar taheruddin, setiap hari warga sekitar selalu khawatir, lahan pertanian dan rumah mereka masuk ke aliran sungai. Bahkan beberapa pemilik rumah yang sebelumnya rusak akibat abrasi, sudah memindahkan rumahnya ke daerah lain, sementara untuk bangunan permanen, terlihat amblas ke laut begitu saja. Kini beberapa rumah masyarakat setempat dan satu unit mushalla sudah sangat dekat dengan aliran muara sungai. Bahkan saat air pasang dan badai, bisa dipastikan air laut akan masuk ke rumah masyarakat.
Abrasi di daerah Pondok sudah terjadi sejak delapan tahun lalu, namun kerusakan terjadi secara berkelanjutan dan sedikit demi sedikit. Usaha pemerintah memasang batu pemecah ombak atau antisipasi peralihan muara, dinilai kurang berhasil. Masyarakat setempat meminta pemerintah bertidak cepat untuk mencegah kerusakan lebih fatal. Selain rumah, abrasi itu juga mengancam usaha mereka sebagai nelayan, dan usaha pengolahan ikan asin.
Wartawan : ANDIKA / ANDIKA
Editor : PPID TVRI SUMBAR
❝❞ Komentar Anda
Berita Lainnya
Berita Terkini Seputar Sumatera Barat
Tidak Kuasai Jalan, Satu Unit Minibus Terjun ke Sawah di Tanah Datar
18 April 2024 JAM 05:47:24 WIB
Penemuan Mayat Laki-laki di Parupuk Tabing Padang, Keluarga Sebut Korban Punya Riwayat Sakit Jantung
17 April 2024 JAM 16:30:54 WIB
Arus Balik Lebaran Meningkat, Tiket Bus di Terminal Payakumbuh Tanggal 18-25 April 2024 Habis Terjual
17 April 2024 JAM 09:38:41 WIB